Berikut ini profil mantan atlet voli Timnas Putri Indonesia, Aprilia Manganang, dipastikan berjenis kelamin laki laki. Aprilia Manganang ternyat mengidap hipospadia sejak lahir. Jenis kelamin Aprilia ini diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Menurut penjelasan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, Aprilia lebih banyak memiliki organ organ seorang laki laki. Bahkan, menurut Andika, Aprilia sama sekali tak memiliki organ internal kelamin wanita. "Dari hasil pemeriksaan itu, dilihat dari urologi, ternyata Sersan Manganang lebih memiliki organ organ jenis kelamin laki dan bahkan tidak ada organ internal jenis kelamin wanita," terang KSAD Andika Perkasa, Selasa (9/3/2021), dilansir .
Andika menambahkan, Aprilia Manganang mengidap hipospadia sejak lahir. Hipospadia adalah adanya kelainan sistem reproduksi pada seseorang. Mantan atlet voli Timnas Putri Indonesia, Aprilia Manganang, bukanlah sosok biasa.
Ia merupakan anggota TNI AD, anak buah dari KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa. Mengutip , Aprilia lahir di Tahuna, Sulawesi Utara pada 27 April 1992. Ia memulai kariernya sebagai atlet voli secara profesional pada 2011 ketika bergabung dengan tim Alco Bandung.
Sejak saat itu, Aprilia Manganang tercatat sudah memenangi kompetisi Proliga sebanyak empat kali. Mengutip , tiga dari empat kemenangan tersebut ia raih saat tergabung di Jakarta Elektrik PLN pada 2015, 2016, dan 2017. Tak hanya itu, Aprilia juga pernah tergabung dalam timnas voli putri untuk SEA Games 2017.
Saat itu, timnya berhasil meraih medali perak. Memiliki karier cemerlang di dunia voli, Aprilia memutuskan pensiun pada September 2020 silam. Hal ini ia sampaikan lewat Instagram pribadinya, @manganang92.
Saya Aprilia Manganang resmi mengundurkan diri dari dunia voli, " tulisnya. Kerap tampil tomboi dalam berbagai kesempatan, Aprilia Manganang mengaku canggung jika harus berdandan. Hal ini pernah diungkap Aprilia pada 2017 silam.
Kala itu, Aprilia bercerita soal dirinya yang merupakan anggota TNI AD. Dilansir , Aprilia mengaku canggung saat diwajibkan berdandan dalam sebuah acara resmi Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad). "Pas di foto itu aku kelihatan kaku banget. Kalau anggota Kowad yang cewek kan memang wajib pakai make up saat acara resmi."
"Sudah lama sekali tak berdandan seperti itu." "Dulu pernah pakai gaun saat peneguhan sidi (baptis), itu pun sudah lama sekali," kata Aprilia saat ditemui Kompas.com di Padepokan Voli, Sentul, Kabupaten Bogor, Kamis (2/6/2017). "Akan tetapi, namanya juga kerja. Aku disuruh pakai rok, sepatu high heels yang tingginya lima senti, dan jalan harus feminin."
"Aku pun sebenarnya enggak mau ngaku kalau itu aku," imbuhnya seraya tertawa. Saking canggungnya, Aprilia mengaku tak bisa tidur pada H 1 sebelum acara. Bahkan, dirinya mengalami cedera ankle karena memakai sepatu heels .
Meski begitu, ia bersyukur bisa dilantik sebagai anggota Kowad. Pasalnya, kata dia, bermain voli bukanlah pekerjaan yang bisa bertahan selamanya. "Saya ini kan enggak selamanya bermain voli. Nanti kalau sudah pensiun, setidaknya saya punya pekerjaan tetap."
"Orang tua juga sudah mewanti wanti hal ini," pungkasnya.